OPS SMA dan SMK Kabupaten Grobogan Berkumpul di Bandungan

OPS berfoto dengan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan, Kabid Dikmen dan Kasi SMA SMK Dinas Pendidikan Kab. Grobogan, Ketua MKKS SMK serta Ketua MKKS SMA

Workshop Dapodik SMA SMK Kabupaten Grobogan Provinsi Jawa Tengah dilaksanakan di Wisma PJKA Bandungan pada tanggal 26 s.d. 27 Oktober 2016. Workshop ini dihadiri oleh 31 Operator Dapodik SMA dan 51 Operator Dapodik SMK di Kabupaten Grobogan. Kegiatan tersebut dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kabid Pendidikan Menengah, Kasi SMA dan SMK Dinas Pendidikan Kabuapaten Grobogan serta Ketua MKKS SMK dan Ketua MKKS SMA.

Laporan Ketua Panitia

"Dalam mengambil kebijakan khususnya di Dinas Pendidikan harus berdasarkan data yang benar, maka data yang valid dan benar sangat dibutuhkan dalam mengambil keputusan. Penggunaan data antara lain untuk menentukan bantuan sekolah misalnya BOS, Bantuan Sarpras , menentukan sertifikasi guru dan kegunaan lainnya. Selain itu dengan data yang valid juga dapat digunakan untuk perencanaan kedepan yang lebih baik pula. Untuk itu diharapkan Grobogan punya data yangg bagus dan tidak asal-asalan", ujar Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan dalam pembukaan acara tersebut.
Selain itu Kadinas juga menyampaikan apresiasi yang luar biasa untuk TIM DAPODIK SMA dan SMK Kabupaten Grobogan atas perjuanganya untuk memperoleh data yang baik di Kabupaten Grobogan.

Registrasi Peserta

"Operator DAPODIK adalah Pahlawan Data di sekolah", begitu ucapan Ketua MKKS SMK Bapak Sukamto, S.Pd, MM dalam mengawali sambutanya yang langsung juga disambut dengan tepuk tangan dari semua peserta workshop ini. Bapak Sukamto, S.Pd, MM menyampaikan beberapa pesan untuk teman-teman OPS berikut ini:

Dengan bekerja iklash dan bersyukut maka pekerjaan berat jadi ringan
Bekerja dengan perencanaan, sehingga tidak selalu lembur apabila sudah mendekati Cut-Off
Selalu berkoordinasi dengan warga sekolah lainnya
Berkerja dengan kekeluargaan
Jujur
Membuat laporan pekerjaan secara berkala.

Peserta antusias mengikuti kegiatan

Diharapkan Operator Dapodik SMA SMK tidak membanding-bandingkan masalah honor OPS dari sekolah satu ke sekolah lainnya. Karena sekolah dengan jumlah siswa yang besar tidak akan bisa disamakan dengan sekolah dengan jumlah siswa yang kecil. Apabila terjadi masalah diharapkan tidak langsung melakukan sabotase data tetapi menyampaikan kepada pimpinan untuk di musyawarahkan,

Pesan dari Ketua MKKS SMA Bapak Mardani.

Sambutan Ketua MKKS SMK dan SMA

Untuk materi PIP disampaikan oleh Bapak Mus Hadi Purwanto, M.Pd serta Materi BOS disampaikan oleh Bapak Muhammadun, M.Pd

Sambutan Kepala Dinas Pendidikan Kab. Grobogan

Bapak. Muhammadun Memberikan materi tentang PIP

Fasilisator Nasional Bapak Syamsul Huda Muh sedang beraksi